Jumat, 04 November 2011

'Banting Stir'

Suatu ketika disaat memberikan pelatihan kewirausahaan kepada pemuda putus sekolah di sebuah Lembaga Pelatihan, salah seorang peserta mengajukan pertanyaan ketika waktu belajar sedang break alias jam istirahat. “Bu,,, Ibu alumni Fakultas Ekonomi dari mana, Unhas ya?”. “Oh, bukan” kujawab singkat karena lagi sedang menikmati makan siang. “Dari UMI ya?”. Waduh,
Sepertinya dua ini saja yang paling terkenal sebagai sebuah Lembaga Pendidikan Tinggi di Makassar. Syukur-syukur dia tidak nyebut  UGM, UI, dll di luar Sulawesi. Hm,, apa tampangku kayak alumni Unhas ya. He he he … Jaka Sembung Bawa Golok. Baiklah, kucoba jelaskan “Saya bukan dari Unhas ataupun UMI. Bukan juga dari Fakultas Ekonomi. Tapi Saya dari YPUP, bukan Ekonomi (STIE) pula, melainkan STKIP jurusan Bahasa Inggris”. Mudah-mudahan yang bertanya sudah puas dengan jawaban ini.

“Lho, kalau dari jurusan Bahasa Inggris, berarti tidak nyambung dong dengan profesinya sekarang. Secara, Ibu kan menggeluti bidang ekonomi. Kok bisa ya, kenapa tidak jadi guru bahasa Inggris aja bu?”. Damn, it looks like my explanation will be longer. “Ya bisalah, dan tidak salah khan? Lagian kalau saya jadi guru bahasa Inggris, berarti kita tidak saling bertemu hari ini disini”. “Iya ya, betul juga. Tapi itu artinya, Ibu Banting Stir”. O-ouww,sopir kale.

Banting Stir, itulah istilah yang sering dialamatkan pada seseorang yang profesinya tidak sesuai dengan latar belakang pendidikan dan gelar sarjana yang disandangnya. Tapi begitulah fakta, bahwa sangat banyak dan hampir sebagian besar orang menggeluti sesuatu bidang yang tidak sesuai dengan jurusannya ketika kuliah dulu. Ada yang sarjana tehnik, tapi menggeluti dunia ekonomi. Ada yang sarjana bahasa dan sastra tapi menggeluti dunia pertanian, atau yang sarjana matematika tapi kerja di perusahaan asuransi. Masih banyak contoh lain yang tidak terlalu penting untuk disebutkan satu persatu disini.

Bagi sebagian orang, kuliah adalah untuk mencari pekerjaan yang sesuai dengan jurusan dan prodinya di kampus dulu. Nah, orang dalam kelompok ini, sebenarnya secara tidak sadar mereka telah membatasi ruang gerak mereka untuk bisa berekspresi sebebas mungkin. Kecuali bagi mereka yang mengambil jurusan atau program studi sesuai pesanan. Misalnya, pesanan keluarga yang memimpin sebuah perusahaan, atau pesanan kenalan ortu yang lagi memimpin Instansi Pemerintahan alias calon PNS titipan. Mungkin setelah kuliah mereka tidak perlu susah payah membuat lamaran dan menawarkannya kiri kanan. Anda begitu juga?
Kemudian bagi sebagian orang lagi, kuliah adalah untuk mencari ilmu dalam rangka menambah wawasan dan pengetahuan. Bukan untuk sekedar buat mencari kerja. Bagi mereka, apa pun bidang kerjanya nanti, selama mereka bisa mengembangkan potensi dan bebas berkreasi, maka tidak menjadi masalah. Inilah kelompok orang yang ingin bebas berekspresi tanpa harus terikat. Maka tidak heran kelompok ini yang banyak menuai sukses pasca kuliah. Dalam hal ini, terlihat jelas karakter yang berbeda antara dua kelompok diatas. Anda gabung di kelompok yang mana?

Kembali ke Lap-top… ups,,, kembali ke istilah Banting Stir maksud saya. Bagi saya pribadi, itu bukan sekedar istilah. Tetapi sebuah frase yang punya makna dalam. Kenapa, karena pada kondisi tertentu, Banting Stir dibutuhkan untuk membuat suatu keadaan menjadi lebih baik. Tentunya harus didasari dengan sebuah perencanaan yang matang. Jika tidak, bisa jadi anda akan Banting Stir ke jurang yang lebih dalam. Bingung ya? Contohnya  begini, anda seorang alumni Jurusan Tehnik Sipil, berarti gelar anda adalah Sarjana Tehnik (ST). setelah lulus, ada banyak tawaran pekerjaan yang datang yang sama sekali tidak ada kaitannya dengan jurusan dan kesarjanaan anda. Karena cinta mati sama disiplin ilmu dan gelarnya, anda menjadi tidak tertarik pada semua tawaran itu, alias ditolak. Maunya sih cari perusahaan yang butuh Sarjana Tehnik jurusan Tehnik Sipil. Singkat cerita, setelah dua tahun menjadi pengacara alias pengangguran banyak acara, anda menjadi bingung dan gelisah karena belum mendapat pekerjaan. Nah, suatu hari, anda bertemu teman lama yang sudah sukses menjadi pengusaha meski masih skala kecil. Teman anda menawarkan beberapa alternatif peluang usaha yang punya prospek cerah. Dan salah satu dari peluang yang ditawarkan sangat sesuai dengan hobi anda dan anda tertarik untuk menggelutinya. Pertanyaannya, apakah disaat yang sedemikian anda masih juga setia sama prodi, jurusan, atau gelar sarjana anda? Ataukah mikir-mikir dulu untuk mencari kecocokan antara bidang usaha dengan gelar sarjana anda, atau mengambil keputusan untuk Banting Stir? Jangan-jangan menurut anda, seseorang belum dikatakan memiliki pekerjaan jika belum menjadi pegawai atau PNS. Plis deh! Menurut anda, bekerja itu apa sih? Trus, pengusaha itu tidak punya pekerjaan ya? Come on guys, open your mind!

Aduh, nada kalimatnya kayak orang marah ya? Pan kate anak Jakarte, ngomong ga usah pake urat bu, biase aje kaleee! He he he ,,,, yang pastinya, akan ada sebuah kondisi dimana anda harus bahkan dituntut untuk Banting Stir demi sebuah solusi yang lebih baik. Jadi, tidak perlu ragu dan takut apalagi alergi untuk Banting Stir. Toh kita sebagai manusia hanya bisa merencanakan, sedang yang memutuskan adalah Allah yang Maha Mengatur hidup ini. So, jangan terlalu ngoyo apalagi sampai berfikiran sempit.

Trus, cerita diawal tulisan ini, bagaimana? Oh iya, lupa. Waktu itu saya berusaha menjelaskan hikmahnya kepada peserta pelatihan, bahwa apapun kondisinya, jangan pernah berhenti untuk belajar. Banyaklah belajar dan menggali hikmah, karena ilmu Allah itu Maha Luas. Jangan pernah puas dengan apa yang diketahui saat ini karena hidup itu punya dinamika dan selamanya akan dinamis. Jangan pula bangga dengan apa yang ada, karena dengan belajar adalah wujud syukur kita terhadap potensi akal yang dianugerahkan Allah kepada manusia. Saudaraku, beranilah Banting Stir jika anda menginginkan hidup yang dinamis. Are you ready? 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih sudah berkunjung.... Silahkan memberikan kritikan dan saran untuk perbaikan... ,, ^_^