Kamis, 07 Desember 2017

Menghadapi Era Disrupsi, UMKM Wajib Miliki 3 Hal Berikut

Saya ada catatan kecil dari hasil Sharing bersama coach Cahyadi Joko Sukmono  dari ForBiz Indonesia waktu beliau ke Makassar beberapa waktu yang lalu. Sharing dilakukan di gedung Al Haram, Kantor Harian Amanah Makassar. Kegiatan yang dihadiri oleh sejumlah UMKM kota Makassar dan beberapa Konsultan Bisnis itu dilaksanakan pada hari Rabu, 29 November 2017. Tema yang diangkat pada sesi tersebut adalah tentang UKM dan  Era Disrupsi.

Berawal dari pertanyaan "apa sih yang harus dilakukan oleh UMKM di era disrupsi ini?
Sebuah pertanyaan sederhana namun tidak sesederhana itu untuk menjawabnya. Sebuah pertanyaan yang butuh jawaban solutif dan mencerahkan.

Kalau kata pak Reynald Kasali, Disrupsi itu era yang cukup memprihatinkan. Karena pada era ini terjadi perubahan model bisnis yang begitu cepat yang mengarah kepada teknologi digital. Yang cepat adaptasinya bisa bertahan, dan yang mempertahankan cara lama akan tergusur.

Tapi kalau menurut saya, era disrupsi itu era yang mendorong hasrat belajar kita untuk lebih ditingkatkan, kecuali bagi yang tidak mau. Mengapa? Karena di era ini persaingan tidak hanya ketat, namun bisa saling mematikan jika kita tidak mempersiapkan diri atau membekali diri dengan sebaik-baiknya. 

Di era disrupsi ini UMKM akan banyak bertemu dengan tantangan yang cenderung menjadi pengganggu bahkan penghambat laju bisnis anda. Di era ini tidak sedikit bisnis yang kolaps atau mati mendadak karena kehadiran pesaing yang tidak disadari. Pesaing yang tidak kasat mata, atau tidak disadari keberadaannya (invisible competitor). Yang ibarat kendaraan tiba-tiba muncul dan menyalib di depan kita. Dan kita menyadarinya ketika bisnis kita sudah tidak mampu lagi bangkit karena shock.


Lalu bagaimana UMKM menyikapi fenomena ini? Menurut coach Cahyadi, ada 3 poin penting yang harus dimiliki oleh UKM jika ingin eksis di era disrupsi ini. Apakah itu?

1. Digitality

Digitality adalah kemampuan UKM dalam memanfaatkan teknologi informasi yang serba digital saat ini. Kita bisa melihat perubahan pola belanja msyarakat dari yang offline ke Online. Yang biasanya belanja di toko atau pasar, kini semuanya dilakukan serba dari rumah masing-masing, dan barang datang tanpa kita perlua melangkahkan kaki ke luar rumah. Sebagai akibatnya, pertumbuhan marketplace atau online shop semakin meningkat dengan semakin meningkatanya transaksi belanja online.

Tentu itu peluang besar bagi kawan-kawan yang ingin memperluas jangkauan pasarnya masing-masing. Ceruk pasar kawan-kawan semua ada juga disana. silakan dimanfaatkan. Bangun kompetensi digitality kawan-kawan dengan banyak belajar dan bergabung di komunitas-komunitas yang mendukung terbentuknya kompetensi ini.

UMKM dituntut untuk bisa membuka diri terhadap perkembangan teknologi komunikasi dan informasi yang serba digital saat ini. Memanfaatkan digital tools sebagai media promosi adalah satu-satunya pilihan jika bisnis anda ingin memperluas pasar untuk meningkatkan penjualan.


 2. Creativity

Creativity atau kreatifitas adalah kunci eksistensi usaha. Kreatif dalam membuat produk, kreatif dalam menciptakan pasar, dan kreatif dalam memasarkan dan menjual produk. Kreatifitas adalah kunci inovasi. Yang kurang kreatif pasti kurang inovatif. Meski produk anda bukan ide murni dari anda sendiri, namun dengan sentuhan kreatifitas, anda bisa menciptakan porduk yang lebih unik dibanding produk sejenis yang sudah ada.


Sentuhan kreatifitas tidak hanya dalam bentuk fisik produk, namun juga warna, rasa dan kemasan. Dan yang juga penting adalah bagaimana anda menciptakan layanan yang memberikan kepuasan tersendiri kepada pelanggan. Kreatifitas juga yang bisa menciptakan value proposition (nilai unggul) pada produk yang anda jual.

3. Connectivity

Connectivity atau konektifitas adalah kemampuan kita dalam membangun hubungan dengan sebanyak-banykanya orang, baik langsung maupun melalui media sosial. Jika kita memiliki konektifitas yang bagus maka ini akan menjadi peluang bagi kita untuk membangun jejaring yang lebih kuat.

Kemampuan digitality yang dibangun diawal akan sangat berperan dalam membangun kemampuan konektifitas kita kedepannya dengan memanfaatkan media digital. Hadirnya koneksi tanpa batas dan tanpa sekat, menjadi peluang besar untuk mensosialisasikan bisnis yang sedang dijalankan.

Ayo tingkatkan konektifitas untuk menciptakan peluang pasar yang lebih luas lagi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih sudah berkunjung.... Silahkan memberikan kritikan dan saran untuk perbaikan... ,, ^_^