Sebentar lagi perhelatan besar Miss World
akan usai digelar. Sebuah perhelatan yang hanya menjadi ajang pamer kemolekan
tubuh, atau lebih tepatnya umbar keseksian. Betapapun mereka berdalih dan
berlindung dibalik kata ‘seni’, kegiatan itu tetaplah sebuah bentuk kemaksiatan
yang harus dilawan. Penolakan terhadap pelaksanaannya adalah bentuk tanggung
jawab moral kita sebagai bangsa yang beradab dan beragama.
Tapi apa lacur, seperti kata pepatah
“Anjing menggonggong, kafilah tetap berlalu”. Sekuat apa pun gonggongannya,
sebesar apapun protesnya, kegiatan tetap berjalan .